bakaba.co | Sumbar | Warga masyarakat Sumbar yang terinfeksi, positif terpapar Corona: Covid-19 belum berhenti. Pada hari ke-9 PSBB diberlakukan, kasus warga yang positif Covid-19 bertambah 3 orang. Sudah 148 warga Sumbar terinfeksi Covid-19.
“Warga Kota Padang yang positif bertambah dua orang. Satu lagi warga Tanahdatar, seorang paramedis pria, positif Covid-19 yang bersumber dari istrinya yang sebelumnya juga positif.”
Informasi perkembangan Covid-19 di Sumbar dipublish Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar melalui juru bicaranya Jasman Rizal, Kamis, 30 April 2020.
Berdasarkan laporan Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc yang memimpin pemeriksaan sampel swab di laboratorium Fakultas Kedokteran Unand, dua orang warga Padang yang positif Covid-19: Wanita 31 tahun, alamat Parak Buruk Batipuh Panjang Kecamatan Koto Tangah Kota Padang. Riwayat terinfeksi belum diketahui. Perjalanan yang bersangkutan masih diinvestigasi.
Pasien kedua, wanita usia 50 tahun, profesi guru, tinggal di Flamboyan Baru Kota Padang. Terinfeksi karena pernah kontak dengan warga yang telah positif sebelumnya.
Kedua pasien dirawat di RSUP M. Djamil Padang. Saat ini di RS M. Djamil dirawat 13 orang pasien positif Covid-19. Seorang pasien di M. Djamil hari ini sembuh. Pasien warga Padang Timur, wanita usia 80 tahun.
Data Terbaru
Kondisi pandemi Covid-19 di Sumbar, data 30 April: positif terinfeksi Covid-19 berjumlah 148 orang; 40 orang masih dirawat, isolasi mandiri di rumah 33 orang, 26 orang di berbagai pusat karantina, meninggal dunia 15 orang dan sembuh 25 orang.
Total Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 8.028 orang; proses pemantauan 409 orang, selesai Pemantauan 7.619 orang.
Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 379 orang. Dari 379 PDP tersebut, 49 orang masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil lab. Dinyatakan negatif terinfeksi 322 orang dan isolasi diri di rumah 8 orang.
Rumah sakit rujukan yang saat ini merawat pasien Covid-19, selain M Djamil 13 pasien, juga: RSAM Bukittinggi 2 pasien, RS Semen Padang Hospital 8 orang, RSUD Kep Mentawai 2 orang, RS. Universitas Andalas 4 orang, dan RSUD Rasyidin Padang 20 orang.
~ aFS/bakaba