julukan Kabau nan Tigo Kandang dan rasa bangga yang berlebih-lebihan merupakan sebuah penyimpangan dari adat Minangkabau. Sekaya-kaya orang Minangkabau dia akan pandai menyurukkan kuku.
Baca selengkapnyaTag: Islam Minangkabau
Pergumulan Adat dan Islam di Minangkabau
Masuknya Islam ke Minangkabau seperti ditulis Hamka, semenjak tahun 52 Hijriah, 42 tahun setelah wafatnya Nabi pada 632 M. Salah satu tanda keberadaan Islam itu adanya kampung orang Arab di Pariaman. Nama Pariaman berasal dari bahasa “Barri Aman”, yang berarti tanah daratan yang aman sentosa, yang dikutip Hamka dari Almanak Tiongkok (Hamka;1982,4).
Baca selengkapnyaKeliruMinangologi (1): Belanda Sesatkan Sejarah Masuknya Islam ke Minang
Puncak dari sejarah masuknya Islam ke Minangkabau, tahun 1403 M, orang Minangkabu inti (Luhak nan Tigo) ber~bai’ah/bersumpah: orang Minangkabau menganut Islam secara keseluruhan.
Baca selengkapnyaKetika Adityawarman ‘Keok’ di Tangan Pasukan Tigo Luhak
“Pelaksanaan kesepakatan Sumpah Sati tersebut dijalankan di seluruh alam Minangkabau. Siapa saja yang melanggar akan kena sanksi sumpah kawi: ‘ka ateh indak bapacuak, ka bawah indak baurek, di tangah digiriak kumbang”.
Baca selengkapnya