Berita

KPK Ungkap Kasus Korupsi KPU, Wahyu Setiawan dan Harun Masiku

bakaba.co, Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali membeberkan perkembangan penyidikan kasus korupsi yang melibatkan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU), Wahyu Setiawan, dan sejumlah pihak lainnya, termasuk Harun Masiku. Dalam konferensi pers di Gedung KPK, Senin (24/12/2024) terungkap adanya upaya manipulasi hasil pemilu melalui praktik suap.

Penelusuran Bukti dan Peran Pelaku Kasus Korupsi KPU

Penyidikan menunjukkan keterlibatan Harun Masiku dan Saeful Bahri bersama dua tersangka lainnya. Hingga kini, tiga dari empat tersangka telah menjalani proses hukum. Bukti-bukti kuat mengaitkan sosok HK selaku Sekjen PDIP dan DTI selaku orang kepercayaan HK sebagai otak di balik upaya manipulasi hasil pemilu untuk mengamankan kursi Penggantian Antar Waktu (PAW) di parlemen.

Dalam keterangan pers nya Ketua KPK Setyo Budiyanto menyampaikan beberapa kronologi perjalanan kasus suap anggota KPU Wahyu Setiawan ini yang ikut menjerat beberapa orang lainnya,

“HK juga pernah memerintahkan Saeful Bahri untuk menemui Riezky Aprilia di Singapura, untuk memintanya mundur, bahkan surat undangan pelantikan anggota DPR RI atas nama Riezky Aprilia ditahan oleh HK dan memintanya mundur setelah pelantikan” jelas Setyo Budiyanto

Uang suap tersebut dilaporkan berasal dari HK, yang diduga mengatur aliran dana untuk memengaruhi keputusan KPU. Dalam rangka mempercepat proses hukum, KPK telah mengeluarkan surat perintah penyidikan untuk mendalami kasus ini lebih jauh.

“Saudara HK mengatur dan mengendalikan saudara Saeful Bahri dan saudara DTI dalam memberikan suap kepada Komisioner KPU saudara Wahyu Setiawan” ungkap Ketua KPK

Baca juga: PDI-P Respons Kabar Hasto Kristiyanto Jadi Tersangka

Obstruction of Justice dan Tantangan Penyidikan

Selain suap, KPK juga menemukan indikasi tindak pidana menghalangi proses penyidikan atau obstruction of justice. HK, salah satu pihak terkait, diduga memerintahkan penghapusan barang bukti serta memberikan arahan kepada saksi untuk membatasi keterangan mereka agar tidak menyangkut-pautkan dengan HK, terang Ketua KPK yang baru ini dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih.

KPK telah mengeluarkan perintah penyidikan terhadap HK dan sejumlah pihak lain yang diduga terlibat dalam upaya tersebut. Penetapan pasal-pasal hukum dilakukan sesuai dengan undang-undang yang berlaku, memastikan transparansi dalam setiap langkah yang diambil.

KPK Tegaskan Komitmen Profesionalisme

Pertanyaan seputar kemungkinan dampak politik dari kasus ini juga menjadi sorotan. Dalam sesi tanya jawab, KPK menegaskan bahwa seluruh proses berjalan murni berdasarkan aspek hukum, tanpa campur tangan politik.

“Langkah-langkah hukum yang kami ambil didasari oleh bukti-bukti yang sahih dan sesuai prosedur. KPK menjunjung tinggi profesionalisme dan transparansi dalam menyampaikan setiap perkembangan,” ujar juru bicara KPK.

KPK juga berjanji akan memberikan pembaruan informasi secara berkala untuk menjaga akuntabilitas publik.

rst | bkb

redaksi bakaba

Share
Published by
redaksi bakaba
Tags: Artikel Beritabakaba.coberita korupsiberita kpkBerita Nasionalberita terbaruBerita terbaru kasus korupsi KPUberita terkiniberita viralBreaking newsBuktiBukti Suap PemiluDampak politik kasus korupsi KPUDTIFakta Kasus Wahyu SetiawanFoto-foto terkait kasus korupsi KPUGedung KPKgoogle discoverGoogle NewsHarun MasikuHKHK diduga dalang manipulasi pemiluHK perintahkan penghapusan barang buktiHukumHukuman untuk pelaku korupsi KPUInformasi Terbaru Hari IniInvestigasi KPK terhadap KPUKasus Harun Masiku Terbarukasus korupsikasus korupsi di IndonesiaKasus korupsi KPU 2024Kasus korupsi KPU tanpa campur tangan politikKasus suap Harun MasikuKasus suap Wahyu Setiawankasus viralKeputusan Hukum KPKKeterlibatan Harun Masiku dalam kasus korupsi KPUkonferensi perskorupsi hastoKorupsi KPUKorupsi Pilkada 2024KPKKPK berjanji berikan informasi berkalaKPK dan PDIPKPK lakukan penyidikan lebih lanjutKPK Periksa Wahyu SetiawanKPK tegaskan komitmen profesionalismeKPK Ungkap Fakta BaruKPK ungkap manipulasi hasil pemiluKronologi kasus suap anggota KPU Wahyu SetiawanKronologi Suap Wahyu SetiawanLangkah Hukum terhadap KPUManipulasi PemiluManipulasi Pemilu di IndonesiaObstruction of JusticeObstruction of Justice KPKpawPemilupencarian Harun MasikuPenyidikanPenyidikan Kasus Harun MasikuPeran Harun Masiku dalam Suap KPUPeran HK dan DTI dalam kasus suap KPUPerkembangan kasus korupsi KPUPernyataan KPK terkait kasus korupsi KPUPolitikPolitik Uang di PemiluRiezky ApriliaSaeful BahriSetyo BudiyantoSidang kasus korupsi KPUSkandal korupsi di KPUSkandal Politik KPUSuapsuap hastoSuap PemilutersangkaTindak PidanaTop StoriesUang suap berasal dari HKUang Suap Wahyu SetiawanUpaya obstruction of justice dalam kasus KPUupdate kasusUpdate Skandal Wahyu SetiawanVideo konferensi pers KPK terkait kasus KPUVonis untuk Wahyu SetiawanWahyu Setiawan

Recent Posts

KPK Tetapkan 5 Tersangka Korupsi LPEI Rp900 Miliar

KPK menyebut direksi LPEI menerima “uang zakat” sebesar 2,5% hingga 5% dari total kredit yang…

6 bulan ago

Erick Thohir Bahas Korupsi Pertamina dengan Jaksa Agung

“Kami hormati proses hukum, seperti dulu kami bersama Kejaksaan selamatkan Garuda agar tetap terbang,” ujar…

6 bulan ago

DKPP Pecat Empat Komisioner KPU Banjarbaru, Kalsel Ambil Alih PSU

“Kewenangan ini ada di tangan KPU RI. Untuk sementara, kami ambil alih sesuai PKPU Nomor…

6 bulan ago

Pertemuan Trump-Zelensky Berubah Tegang, Picu Kemarahan Trump

Senator AS Lindsey Graham, yang menyebut pertemuan itu sebagai “bencana mutlak dan total.”

6 bulan ago

Deddy Sitorus Tuntut KPU Daerah Dipecat Gegara PSU

"Kalau kita punya budaya malu, kita semua harus mundur," tegasnya.

6 bulan ago

Kejati Jakarta Ungkap Penyelewengan Rp 11,5 Miliar oleh Jaksa AZ

"Penyidik juga sedang menelusuri kemungkinan keterlibatan oknum jaksa lain yang menerima aliran dana dari AZ,"…

6 bulan ago