Berita

KPK Selidiki Korupsi di Proyek PT PP, Dua Tersangka Dicegah Bepergian

Jakarta, bakaba.co – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang menyelidiki dugaan tindak pidana korupsi terkait proyek-proyek di divisi Engineering Procurement dan Construction (EPC) PT Pembangunan Perumahan (PP). Dalam penyidikan ini, dua orang telah ditetapkan sebagai tersangka, meskipun mereka belum ditahan. Sebagai langkah sementara, KPK telah mencegah kedua tersangka untuk bepergian ke luar negeri.

KPK Mulai Penyidikan Korupsi Proyek PT Pembangunan Perumahan

Pada 9 Desember 2024, KPK mengumumkan dimulainya penyidikan atas dugaan korupsi dalam proyek-proyek divisi EPC PT Pembangunan Perumahan, yang berlangsung pada 2022 hingga 2023. Dalam kasus ini, dua orang telah ditetapkan sebagai tersangka. Namun, identitas dan jabatan mereka belum dipublikasikan.

“Tanggal 9 Desember 2024, KPK telah memulai penyidikan dan menetapkan dua orang sebagai tersangka. Proses penyidikan masih berjalan, dan identitas serta jabatan tersangka belum dapat disampaikan,” kata Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, dalam keterangannya pada Jumat (20/12/2024).

Baca juga: Komjen Setyo Budiyanto Resmi Pimpin KPK Periode 2024-2029

Proyek yang Diduga Merugikan Negara

Tessa mengungkapkan bahwa proyek-proyek yang terlibat dalam penyidikan ini dikerjakan oleh PT Pembangunan Perumahan pada tahun 2022 hingga 2023. KPK menduga proyek-proyek tersebut telah merugikan keuangan negara hingga sekitar Rp 80 miliar.

“Kami tengah menyelidiki dugaan tindak pidana korupsi terkait proyek-proyek di divisi EPC PT Pembangunan Perumahan yang berlangsung pada tahun 2022 hingga 2023, dengan perkiraan kerugian negara mencapai Rp 80 miliar,” ujar Tessa.

Pencegahan Bepergian ke Luar Negeri

Sebagai bagian dari proses penyidikan, KPK telah mencegah dua orang yang terkait dengan kasus ini untuk bepergian ke luar negeri. Tessa menjelaskan bahwa larangan bepergian tersebut diperlukan agar kedua orang tersebut dapat dimintai keterangan selama proses penyidikan berlangsung.

“Tindakan larangan bepergian ke luar negeri ini dilakukan karena keberadaan yang bersangkutan di wilayah Indonesia dibutuhkan dalam rangka proses penyidikan,” jelas Tessa.

Kerugian Negara Diperkirakan Capai Rp 80 Miliar

KPK telah memperkirakan kerugian negara akibat dugaan korupsi ini mencapai sekitar Rp 80 miliar, berdasarkan perhitungan sementara yang telah dilakukan oleh tim penyidik. Penyidikan lebih lanjut diharapkan dapat mengungkap lebih banyak detail terkait konstruksi perkara ini.

Tessa menambahkan bahwa KPK akan terus mengumpulkan bukti-bukti lebih lanjut dan memberikan informasi tambahan setelah proses penyidikan berjalan lebih jauh.

rst | bkb

redaksi bakaba

Share
Published by
redaksi bakaba
Tags: Alasan KPK mencegah tersangka bepergian ke luar negeriArtikel Beritabakaba.coBerita Nasionalberita terbaruberita terkiniberita viralBreaking newsDampak kasus korupsi PT PP terhadap industri konstruksiDampak korupsi proyek EPC terhadap keuangan negaraDivisi EPCDua tersangka korupsi proyek EPC PT PPDugaan KorupsiDugaan korupsi proyek 2022-2023 di PT PPDugaan tindak pidanaDukungan publik terhadap penyidikan KPK dalam kasus PT PPgoogle discoverGoogle NewsHarapan masyarakat terhadap penyidikan KPK dalam kasus PT PPIdentitas tersangkaIdentitas tersangka korupsi proyek PT PP belum diungkapInformasi Terbaru Hari Inikasus korupsi 2024Kasus korupsi PT PPKerugian keuangan negarakerugian negaraKerugian negara Rp 80 miliar dalam kasus korupsi PT PPKerugian Rp 80 miliarKorupsi PT Pembangunan PerumahanKorupsi PT PPKPKKPK dan PT PPKPK selidiki dugaan korupsi proyek EPC PT PPKPK selidiki korupsiKronologi kasus korupsi proyek EPC PT Pembangunan PerumahanKronologi penyidikan korupsi PT Pembangunan PerumahanLangkah KPK dalam mengungkap kasus korupsi PT PPlarangan bepergianPencegahan bepergianPenyidikan KorupsiPenyidikan KPKPenyidikan KPK terhadap divisi EPC PT Pembangunan PerumahanPenyidikan KPK terhadap dugaan tindak pidana korupsiPenyidikan proyek EPCPeran divisi EPC dalam kasus korupsi PT Pembangunan PerumahanPeran KPK dalam penyidikan proyek konstruksi PT PPPeran Tessa Mahardhika sebagai juru bicara KPK dalam kasus iniPerkiraan kerugian negara dalam kasus korupsi PT PPproses penyidikan KPKProses penyidikan KPK terkait kerugian negara Rp 80 miliarProspek penyelesaian kasus korupsi proyek EPC PT PPProyek 2022-2023Proyek EPCProyek EPC PT PP yang diduga merugikan negaraProyek konstruksiProyek konstruksi PT PP yang sedang diselidiki KPKPT Pembangunan PerumahanPT PPTersangka KorupsiTessa MahardhikaTindakan KPK mencegah bepergian tersangka korupsiTop StoriesUpaya KPK mengumpulkan bukti dalam kasus korupsi PT PP

Recent Posts

KPK Tetapkan 5 Tersangka Korupsi LPEI Rp900 Miliar

KPK menyebut direksi LPEI menerima “uang zakat” sebesar 2,5% hingga 5% dari total kredit yang…

6 bulan ago

Erick Thohir Bahas Korupsi Pertamina dengan Jaksa Agung

“Kami hormati proses hukum, seperti dulu kami bersama Kejaksaan selamatkan Garuda agar tetap terbang,” ujar…

6 bulan ago

DKPP Pecat Empat Komisioner KPU Banjarbaru, Kalsel Ambil Alih PSU

“Kewenangan ini ada di tangan KPU RI. Untuk sementara, kami ambil alih sesuai PKPU Nomor…

6 bulan ago

Pertemuan Trump-Zelensky Berubah Tegang, Picu Kemarahan Trump

Senator AS Lindsey Graham, yang menyebut pertemuan itu sebagai “bencana mutlak dan total.”

6 bulan ago

Deddy Sitorus Tuntut KPU Daerah Dipecat Gegara PSU

"Kalau kita punya budaya malu, kita semua harus mundur," tegasnya.

6 bulan ago

Kejati Jakarta Ungkap Penyelewengan Rp 11,5 Miliar oleh Jaksa AZ

"Penyidik juga sedang menelusuri kemungkinan keterlibatan oknum jaksa lain yang menerima aliran dana dari AZ,"…

6 bulan ago